Kamis, 13 Oktober 2011

BERITA Arema vs PSM, PSMS Usik Gurning

Kacaunya jadwal Arema direspons PT Liga Prima Indonesia Sportindo (PT LPIS) selaku penyelenggara Indonesian Premier League (IPL). PT LPIS akhirnya merevisi jadwal pertandingan yang dirilis pada 7 Oktober lalu.

Kemarin (13/10) dalam agenda manager meeting, PT LPIS merilis jadwal baru IPL 2011/2012. Berdasar jadwal tersebut, Arema bakal melakoni laga perdana menghadapi PSM Makassar di Malang, 27 November. Itu berbeda dari draf jadwal awal. Yakni, Arema bertanding melawan tim promosi Persiraja Banda Aceh.    

Setelah menghadapi PSM Makassar, sekitar tiga hari kemudian, Arema kembali menggelar laga home menghadapi Persipura. Baru pada 11 Desember, mereka melakoni partai away perdana dengan melawat ke kandang Persisam Samarinda. Selang enam hari, 17 Desember, Arema kembali melakoni partai away menghadapi tim promosi Mitra Kukar.

Menanggapi jadwal terbaru tersebut, Media Officer Arema Noor Ramadhan menyatakan masih belum menganalisis lebih jauh. Namun, yang jelas, dia mengungkapkan bahwa perubahan jadwal maupun lawan yang akan dihadapi Arema tidak memengaruhi persiapan tim yang disusun selama ini.

"Yang penting, kami harus lebih berfokus membangun kekuatan tim. Sisa waktu menjelang kompetisi bergulir ini kami manfaatkan semaksimal mungkin," tegasnya.

Sementara itu, ketenangan Abdurrahman Gurning di Arema diusik PSMS Medan. Itu terjadi setelah Ketua Umum PSMS Rahudman Harahap mengiming-imingi Gurning posisi pelatih kepala PSMS dalam menghadapi kompetisi 2011?2012.

Pria yang juga menjabat Wali Kota Medan itu kepada berbagai media menyatakan bahwa salah satu alasan membidik Gurning adalah latar belakangnya sebagai mantan pemain PSMS Medan. "Gurning mengerti karakter permainan sepak bola anak-anak Medan. Dan yang terpenting, kecintaannya terhadap PSMS Medan tidak perlu diragukan lagi," ujar Rahudman kemarin (13/10).

Ketika dikonfirmasi, Gurning mengatakan belum menerima komunikasi apa pun dari pihak PSMS. Dia hanya tahu kabar tersebut dari media massa. Hanya, Gurning menyatakan bahwa menjadi pelatih kepala PSMS adalah cita-citanya. "Saya sangat senang kalau dipercaya memegang PSMS karena Medan adalah rumahku," ujar Gunring melalui pesan pendeknya kemarin.

Meski belum bisa menentukan keputusan, saat ini Gurning ingin berkonsentrasi pada perannya sebagai asisten pelatih Milomir Seslija di Arema. "Apalagi, saya sudah (meneken) kontrak dan sudah terima panjar 5 persen dari kontrak," ujar mantan anggota skuad timnas Indonesia pada ajang Asian Games di Seoul pada 1986 itu